Pemahaman Konsep Gizi Dan Uji Kandungan Bakteri Escherichia Coli Pada Air Di Desa Sidanegara Cilacap

Masalah gizi balita berkaitan erat dengan kondisi sanitasi lingkungan, khususnya keberadaan bakteri Escherichia coli sebagai indikator kontaminasi feses yang dapat menyebabkan infeksi saluran cerna dan menghambat penyerapan nutrisi. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai konsep gizi dan dampak bakteri E.coli terhadap kesehatan balita melalui pendekatan edukatif dan partisipatif.
Metode yang digunakan meliputi uji laboratorium feses balita menggunakan metode Most Probable Number (MPN), presentasi materi gizi dan sanitasi, sosialisasi hasil pemeriksaan melalui demonstrasi langsung, serta pelatihan pembuatan puree instan dari bahan lokal.
Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang bahaya kontaminasi bakteri terhadap gizi balita. Sampel feses yang diuji sebagian menunjukkan koloni berwarna hijau metalik pada media EMBA, yang mengindikasikan adanya bakteri E.coli. Temuan ini menguatkan pentingnya kebersihan lingkungan dan makanan sebagai upaya pencegahan infeksi pencernaan. Pelatihan pembuatan puree juga mendapat respon positif dan mampu memberikan solusi praktis untuk perbaikan gizi balita. Kegiatan ini menunjukkan bahwa intervensi berbasis edukasi dan partisipasi aktif masyarakat mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesadaran akan kesehatan lingkungan dan gizi balita.